Proyek hilirisasi nikel Indonesia meningkatkan nilai ekspor secara tajam

Presiden Joko mengatakan bahwa proyek-proyek hilirisasi nikel telah berhasil memberikan kontribusi terhadap peningkatan nilai ekspor yang signifikan, dimana nilai ekspor hilirisasi nikel Indonesia telah melonjak menjadi Rp 510 triliun dari sebelumnya Rp 33 triliun.Seperti yang dikatakan oleh Menko Luhut, ekspor nikel Indonesia sekarang bernilai US$34 miliar, melonjak menjadi sekitar Rp510 triliun dari sebelumnya yang hanya Rp33 triliun. Joko mengatakan kebijakan hilirisasi dengan menghentikan ekspor bijih nikel memiliki keuntungan dan kerugian, dan Indonesia bahkan digugat oleh Uni Eropa (UE) di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Meskipun kalah. Namun Indonesia adalah negara yang berdaulat, kepentingan nasional adalah segalanya, mereka tidak bisa mendengarkan siapapun. Yang terpenting, Indonesia kini sudah mulai mengembangkan industri ini menjadi sebuah ekosistem kendaraan listrik (EV) yang besar, dan mimpi untuk menciptakan ekosistem EV yang kuat dan terintegrasi mulai terwujud satu per satu. Smelter nikel dan turunannya di Morowali, Teluk Weda, dan lokasi lainnya telah mulai beroperasi, dan smelter di Freeport dan Amman Mining Company di Sumbawa dan Gresik akan mulai berproduksi pada bulan Agustus dan September.

Tambang bauksit di Mempawah (Kalbar), Kalimantan Barat, dijadwalkan akan memulai uji coba produksi bulan depan. Jika semuanya selesai, ekosistem akan terbentuk dan Indonesia akan dapat memasuki rantai pasokan global, yang akan memberikan nilai tambah yang besar dalam hal perekrutan, lapangan kerja, dan pertumbuhan ekonomi. Pada tanggal 7/7/2024, Presiden Joko juga meresmikan pabrik bahan anoda baterai lithium PT Indonesia BTR New Energy Material di Kendal, Jawa Timur. Beliau mengagumi kecepatan pembangunan pabrik ini, hanya 10 bulan yang lalu mereka menandatangani perjanjian di Beijing dan setelah itu pabrik sudah siap. Ini namanya kecepatan, negara yang cepat akan mengalahkan negara yang lambat dan Indonesia saat ini sudah menjadi negara yang cepat.