South-East Asia Blue Book: Laporan Pembangunan Regional Asia Tenggara (2021-2022)
Edisi terbaru dari Laporan Pembangunan Asia Tenggara, Asia Tenggara di Era Digital.
- penulisWang Qin
- penerbitRumah Penerbitan Literatur Ilmu Sosial
- Tanggal penerbitan2022-12
- ISBN9787522812410
- 标签Buku dan Terbitan Berkala
Profil Penulis
Wang Qin, Ph.D. di bidang Ekonomi, Profesor dan Pembimbing Doktor, Wakil Dekan Sekolah Hubungan Internasional / Lembaga Penelitian Nanyang Universitas Xiamen (2001 ~ 2017), Direktur Pusat Studi Asia Tenggara Universitas Xiamen (2008 ~ 2018), Direktur Tetap China Society of International Economic Relations dan Direktur China Pacific Society, bidang penelitian utamanya adalah ekonomi Asia Tenggara, integrasi ekonomi regional, dan hubungan China-ASEAN. Dia adalah pemimpin redaksi Blue Book of Southeast Asia: Southeast Asia Regional Development Report, dan penulis Riset Daya Saing Internasional ASEAN, Pola Baru Hubungan Ekonomi Tiongkok-ASEAN, dan Riset Pembangunan Ekonomi Singapura, dll. Dia telah menerbitkan lebih dari 260 makalah di jurnal akademis dalam dan luar negeri, dan lebih dari 70 artikel komentar terkini di surat kabar dan majalah dalam dan luar negeri, seperti China Daily, Lianhe Zaobao dari Singapura, dan World Journal dari Filipina, dll. Dia juga merupakan direktur Pusat Kajian Asia Tenggara di Universitas Xiamen. Beliau telah menerbitkan lebih dari 70 artikel di China Daily, Lianhe Zaobao Singapura, Philippine World Journal, dan surat kabar domestik dan internasional lainnya.
Deskripsi
Saat dunia memasuki era digital, transformasi digital di Asia Tenggara terus meningkat. Ekonomi digital merupakan mesin baru untuk pemulihan ekonomi dan pembangunan sosial di Asia Tenggara pada periode pasca-epidemi, dan digitalisasi akan mendorong transformasi industri "Industri 4.0", serta dukungan teknologi untuk tiga pilar konektivitas regional dan pembangunan komunitas ASEAN. Sebagai organisasi regional di Asia Tenggara, ASEAN telah merumuskan strategi pengembangan dan rencana induk untuk ekonomi digital, dan negara-negara telah memperkenalkan rencana transformasi digital multi-level dan luas, mempercepat pembangunan infrastruktur digital, mendorong pembangunan dan mempopulerkan teknologi komunikasi seluler generasi kelima (5G) dan Internet seluler, membangun pusat data besar, merencanakan program kecerdasan buatan, menciptakan kota pintar, mempromosikan e-commerce, keuangan digital, dan e-government, serta berkomitmen untuk membangun ekonomi digital. e-government, dan berkomitmen untuk membangun ekonomi digital, masyarakat digital, dan pemerintahan digital, dan telah mencapai hasil yang signifikan. Dengan tema Asia Tenggara di era digital, laporan pembangunan ini melacak perkembangan politik, ekonomi, dan hubungan eksternal berbagai negara, serta menganalisis dan meramalkan perkembangan kawasan dalam waktu dekat dan jangka menengah, untuk mengungkapkan pola dan tren pembangunan regional di Asia Tenggara dalam situasi baru.
Alasan yang Disarankan
Sudah resmi.