Merek-merek mobil Cina sedang naik daun di pasar Indonesia
Setelah masuknya Wuling pada tahun 2017, semakin banyak merek-merek Cina yang masuk ke Indonesia. Menurut data penjualan dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, setidaknya ada 11 merek Cina yang berjualan di Indonesia.Selain Wuling, ada BYD, Chery dan Dongfeng Xiaokang,Saili (nama)Slovakia, Nezha, Tank, BAIC, Haval, Ola & EAN.Wuling mendistribusikan paling banyak, dengan penjualan grosir 18.667 unit dan penjualan ritel 22.288 unit, dan berhasil menduduki peringkat 10 besar merek mobil terlaris di Indonesia. Memulai debutnya di Indonesia, BYD kemudian akan membangun pabrik di Subang, Jawa Barat, dan meskipun merupakan pendatang baru, BYD akan mampu bersaing dengan banyak merek Cina dan bahkan Jepang. BYD menjual 13.866 unit secara wholesale dan 11.654 unit ke konsumen.
Merek China terlaris ketiga adalah Chery, yang telah menjual 7.742 mobil secara wholesale dan 7.506 mobil kepada konsumen di Indonesia dari Januari hingga November 2024. Penjualan grosir mobil China dari Januari hingga November: 18.677 unit untuk Wuling, 13.866 unit untuk BYD, dan 7.742 unit untuk Chery,Dongfeng Xiaokang (produsen mobil)811 unit, 652 unit Nezha, 603 unit Tank, 199 unit BAIC, 97 unit Haval, Euler & Eon dll. Penjualan ritel otomotif Tiongkok pada Jan-Nov: 22.288 unit Wuling, 11.654 unit BYD, 7506 unit Chery, 1.008 unit Dongfeng Xiaokang, 585 unit Tank, 538 unit Nezha, 121 unit BAIC, 69 unit Haval, Euler & Eon dll.